Senin, 17 Mei 2021

Serba Serbi Majalah

majalah

Bagi yang suka membaca, membaca majalah memberikan kesan khusus dibandingkan buku atau koran. Kertas cetaknya yang lebih tebal dan isinya yang disertai foto atau gambar menjadikan majalah sumber bacaan yang menyenangkan. Selain tampilan yang memikat, majalah juga menyajikan topik yang diulas secara mendalam sehingga bisa memuaskan rasa ingin tahu pembaca mengenai topik yang disajikan. 

majalah pertama di dunia

Majalah Erbauliche Monaths-Unterredungen adalah majalah pertama di dunia. Majalah tersebut terbit di Jerman, diterbitkan oleh seorang pria bernama Jhonn Rist yang berasal dari Hamburg, seorang teolog dan penyair, oleh karena itu tidak mengherankan jika majalah yang diterbitkannya membahas tentang sastra dan filsafat. Namun sayangnya umur majalah tersebut hanya bertahan selama lima tahun yaitu tahun 1663 sampai dengan tahun 1668 saja. 

majalah pertama di inggris

Setelah terbit majalah pertama di Jerman, negara lain pun tak mau kalah dengan menerbitkan majalahnya juga. Inggris menerbitkan majalah pertamanya tahun 1731, majalah yang bernama Gentleman Magazine tersebut menyajikan topik tentang sastra, politik, biografi dan lainnya. Gentleman Magazine mampu memikat hati pembacanya sehingga majalah ini memiliki umur yang terbilang lama hingga tahun 1901, kurang lebih seratus tujuh puluh tahun sejak pertama kali diterbitkan. 

majalah pertama di amerika

Amerika Serkat menerbitkan majalah pertamanya tahun 1740. Majalah yang diberi nama General Magazine tersebut dipelopori oleh Benjamin Franklin, seorang pemimpin revolusi Amerika yang menandatangani deklarasi kemerdekaan Amerika. Indonesia tak mau ketinggalan juga dengan menerbitkan majalah pertamanya tahun 1853. Majalah tersebut bernama Tijdschrift voor Indische Taal- Lan-den Volkenkunde, jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia menjadi Kebebasan & Antropologi Hindia-Belanda. 

majalah pertama di indonesia

Dalam perkembangannya, bermunculan majalah-majalah dengan beragam topik pembahasan. Dari topik pembahasannya tersebut diperoleh penggolongan majalah sebagai berikut :

1      Majalah bergambar , yaitu majalah yang isinya ulasan berdasarkan gambar yang ada. Gambar tersebut biasanya beradasrkan suatu peristiwa yang telah terjadi.

2      Majalah anak-anak, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang dunia anak-anak.

3       Majalah berita, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang berita yang disertai foto atau gambar.

4      Majalah budaya, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang permasalahan budaya.

5      Majalah ilmiah, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang ilmu pengetahuan.

6      Majalah hiburan, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang  karangan-karangan ringan, cerita pendek, cerita bergambar, dan sebagainya.

7      Majalah keagamaan, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang  agama.

8      Majalah keluarga, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang Keluarga.

9      Majalah khas, yaitu majalah yang membahas topik secara khusus, biasanya tentang suatu profesi tertentu.

10     Majalah mode, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang mode.

11     Majalah perusahaan, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang suatu perusahaan, biasanya tentang  kepegawaian, karyawan, kebijaksaan perusahaan ataupun produksi perusahaan.

12     Majalah remaja, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang remaja, biasanya membahas permasalahan yang sering dialami remaja.

13     Majalah sari tulisan, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang  ringkasan karangan dari berbagai penerbitan.

14     Majalah sastra, yaitu majalah yang topik pembahasannya tentang  kesusastraan.

15     Majalah wanita, yaitu majalah yang topik pembahasnnya tentang wanita, biasanya tentang permasalahan yang sering dialami kaum wanita.

Majalah yang pernah populer di Indonesia berdasarkan topiknya, ada yang masih terbit hingga sekarang, ada juga yang sudah tinggal nama, antara lain :

1      Majalah berita: Tempo, Gatra, Sinar, Tiras

2      Majalah keluarga: Ayahbunda, Famili

3      Majalah wanita: Femina, Kartini, Sarinah

4      Majalah pria: Matra

5      Majalah remaja wanita: Gadis, Kawanku

6      Majalah remaja pria: Hai

7      Majalah anak-anak: Bobo, Ganesha, Aku Anak Saleh

8      Majalah ilmiah popular: Prisma

9      Majalah umum: Intisari, Warnasari

10     Majalah hukum: Forum Keadilan

11     Majalah pertanian: Trubus

12     Majalah humor: Humor

13     Majalah olahraga: Sportif, Raket

14     Majalah berbahasa daerah: Mangle (Sunda, Bandung), Djaka Lodang (Jawa, Yogyakarta)

Majalah mempunyai karakteristik bila ditinjau dari ukuran kertas, sampul, periode terbit, dan isinya. Dari ukuran kertasnya, majalah umumnya memiliki ukuran kertas seperempat dari ukuran koran dengan lebar ukuran kwarto atau folio. Dari sampulnya, majalah memiliki sampul dengan kertas yang lebih tebal daripada isinya, yang dihiasi dengan foto dengan ukuran besar serta judul yang memikat pembaca. Dari periode terbitnya, majalah memiliki periode terbit secara berkala ada yang mingguan, ada yang dua mingguan, dan ada juga yang bulanan. Dari isinya, majalah ada yang berisi topik khusus misalnya majalah olahraga, dan ada juga yang berisi topik umum misalnya majalah berita. Isi majalah disajikan secara mendalam dengan tujuan pendidikan juga hiburan. 

Berdasarkan  karekteristik yang dimilikinya, maka dapat dirumuskan pengertian majalah sebagai berikut : sumber informasi cetak yang dicetak secara berkala,  dengan menyajikan topik yang diulas secara mendalam,  serta memiliki sampul yang mampu memikat pembacanya. 

Sebagai sumber informasi, majalah mempunyai fungsi yang beragam untuk pembacanya, ada yang menjadikannya sebagai media komunikasi, penyalur aspirasi, penyemai demokrasi, media promosi, media pembelajaran baca-tulis, menyalurkan bakat menulis, meningkatkan kreativitas hingga hiburan.

Sebagai media massa, majalah memiliki peranan yang besar bagi kehidupan  masyarakat, diantaranya membantu berkembangnya kehidupan sosial dan politik, penyuluh dalam kehidupan masyarakat, sumber pendidikan juga media hiburan bagi masyarakat.

Dibalik perannya yang besar bagi masyarakat, majalah menyimpan kelebihan dan kekurangan. Kelebihan yang dimiliki majalah antara lain, bisa menjangkau kelompok masyarakat yang khusus,  dengan citra yang dimiliki sebuah majalah mampu mengangkat citra produk yang dipromosikan didalammya,  kebaharuan informasi didalamnya lebih lama daripada surat kabar,  serta memiliki tampilan yang menarik. 

Sedangkan kekurangan yang dimiliki oleh majalah antara lain, tidak fleksibel dalam hal pemasangan iklan, dimana bagi yang ingin memasang iklan harus jauh hari pemesanannya, biaya pemasangan iklannya relatif lebih mahal bila dibandingkan dengan surat kabar, serta pendistribusiannya yang lebih lambat daripada pendistribusian surat kabar. 

Demikianlah pembahasan mengenai majalah kali ini, semoga memberi manfaat bagi mereka yang sedang mencari informasi seputar majalah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dompet Dhuafa : Meretas Duka, Memupuk Asa

   Setiap manusia lahir tidak membawa apa-apa, itulah sebabnya manusia sering berhadapan dengan masalah. Ketika lahir, seorang bayi membut...